Bersukurlah kita yang hidup di Indonesia (Jawa), dibekali sebuah tradisi tutur tentang adanya sosok Satrio Piningit, yakni tokoh kesatria yang tersembunyi, tak terduga.
Peradaban modern seringkali menyandarkan analisisnya pada angka-angka, hasil survey. Ini kecenderungan yang semakin hari, semakin memaksa masyarakat untuk mempercayainya. Meski dalam metodologi survey sendiri juga menyimpan error dan deviasi, tetapi mereka selalu meyakinkan tidak ada yang salah dalam survey mereka.
Konsep satrio piningit mengajarkan kepada kita, akan si X yang tak terduga atau tak terhitung dalam survey muncul sebagai pemenang dalam kontes pemilihan pemimpin. Kearifan dalam bentuk konsep itu akan menyadarkan kepada kita bahwa apa yang sudah dihitung dengan cermat bisa jadi salah, karena faktor X atau Z.
Pilpres masih 2 tahun lagi, namun nama-nama yang muncul dari survey masih berkisar itu-itu saja. Untuk tidak membuat anda stress, maka konsep satrio piningit dapat anda ajukan, misalnya : Ani Yudhoyono, Yenny Wachid, Gonzales, atau Sule, atau diri anda sendiri. Santai bukan? Tidak perlu gontok-gontokan......